Selasa, 07 September 2010

291 Warga NTT Meninggal karena HIV/AIDS

  •  Di Kabupaten Sikka Empat Puluh Orang
KUPANG--MM.co.cc : Sebanyak 291 orang dari 1.129 penderita HIV/AIDS yang tersebar di beberapa kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur dilaporkan meninggal dunia selama kurun waktu 1997 hingga Juni 2010.

"Jumlah korban yang meninggal dunia itu terdiri atas 66 penderita HIV dan sisanya sebanyak 225 adalah penderita AIDS," kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi NTT dr. Husein Pancratius di Kupang, Selasa (7/9).

Para korban yang meninggal akibat HIV/AIDS itu tersebar di 15 dari 21 kabupaten/kota di NTT.
Korban meninggal akibat HIV terbanyak terdapat di Kabupaten Belu yakni mencapai 55 orang disusul Kabupaten Sikka 40 orang, Kota Kupang 34 orang, Lembata 27 orang, dan Kabupaten Ende 25.

Sisanya dari Kabupaten Ngada 20 orang, Flores Timur 17 orang, Timor Tengah Utara 16 orang, Timor Tengah Selatan 15 orang, Alor 11 orang, Kupang 7 orang, Nagekeo 3 orang, Sumba Timur 4 orang, dan Manggarai Barat 3 orang.

Mengenai jenis kelamin dia mengatakan didominasi pria yakni mencapai 669 orang dan perempuan 460 orang. Berdasarkan golongan umur terdiri atas 0-5 tahun sebanyak 36 orang, 6-10 tahun 9 orang, 16-20 tahun berjumlah 74 orang, 21-25 tahun 201 orang, 26-30 tahun 275 orang.

Untuk usia 31-35 tahun 225 penderita, 36-40 tahun 142 orang, 46-50 tahun 48 orang, dan 51-55 tahun 20 orang, dan sekitar 55 tahun ke atas 7 orang.

Ada lima kabupaten di NTT yang tercatat belum memiliki kasus HIV/AIDS yakni Sumba Tengah, Sumba Barat Daya, Manggarai Timur, Sabu Raijua, dan Rote Ndao. Hal ini bukan berarti di daerah-daerah ini sama sekali tidak ada kasus HIV/AIDS tetapi bisa saja karena belum ada pemeriksaan secara intensif untuk mengetahui perkembangan penyakit HIV di daerah itu. (mi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar